Wednesday, 13 January 2010
WATANSOPPENG (SI) –Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Andi Taufan Made Alie yang bertekad maju di Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Soppeng Juni 2010 melalui jalur perseorangan.
Dia mengklaim telah mengumpulkan 15.500 dukungan dari warga di Bumi Latemmamala tersebut. “Dukungan terkumpul sampai hari ini 15.500 orang. Mudah-mudahan bisa mencapai 20.000 sampai saat penyerahan berkas di KPU nanti,” kata perwira polisi ini kepada Seputar Indonesia(SI) melalui telepon selulernya kemarin.
Dia menyatakan, tetap optimistis mencapai target tersebut hingga menjelang pendaftaran di KPU. Bila target tersebut tidak tercapai, dia tidak akan kecewa dan legowo. “Ya, lebih baik kalah duluan daripada kalah saat bertarung nantinya,” ungkap Andi Taufan kepada sejumlah wartawan di Remaja Foto Watansoppeng beberapa waktu lalu.
Master campaignATM-Aja (Andi Taufan Made Alie-Andi Juaneda), Andi Amsar Made Alie, mengungkapkan, berpacu dengan waktu untuk mengumpulkan dukungan karena deadline waktu pemasukan berkas dukungan masyarakat bagi kandidat bupati dan wakil bupati Soppeng dari jalur perseorangan yang tinggal menghitung hari.
Jumlah dukungan masyarakat yang dibuktikan dengan KTP bagi pasangan ini masih sekitar 15.000 KTP. Padahal,sesuai hasil sosialisasi tahapan dan tata cara pencalonan Pilkada Soppeng yang diselenggarakan KPU Soppeng beberapa waktu lalu,minimal 15.026 KTP.
Dia menyebutkan, terkait pemasukan berkas dukungan ke KPU Soppeng yang dimulai pada 23 Januari, pihaknya harus mengumpulkan kekurangan dukungan ini dalam jangka waktu 10 hari ke depan. “Sepuluh hari terakhir ini sangat menentukan, kami harus menyediakan waktu ekstra lebih dari hari-hari biasa untuk mencapai target ini,”ungkapnya.
Kendala yang dihadapi tim ATM-Aja tersebut mengundang simpati beberapa kalangan di Bumi Latemmamala tersebut membantu perjuangan anak mantan Bupati Soppeng Andi Made Alie.
“Saya akan membantu mengumpulkan dukungan dengan sukarela, meski tanpa komando dari tim pemenangan ATM,” ujar salah seorang warga setempat,Yudi,28,di Warkop Asia Watansoppeng.
Sementara itu, anggota KPU Soppeng Marwis mengungkapkan, berkas dukungan yang harus dilengkapi bakal calon jalur perseorangan dengan fotokopi KTP sudah harus memenuhi syarat minimal 15.026 saat pemasukan berkas.
“Kalau tidak mencukupi jumlah itu, berkasnya terpaksa kami tolak,” ungkapnya pada acara sosialisasi tahapan dan tata cara Pilkada Soppeng 23 Juni 2010 di aulaKPUSoppengbeberapawaktu. (abdullah nicolha)
No comments:
Post a Comment