Monday, January 12, 2009

Lutra Terima Dana Rp83 Miliar

Sunday, 11 January 2009

MASAMBA(SINDO) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara (Lutra) dari pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Perkebunan Departemen RI Ahmad Manggabarani memperoleh dana Rp83 miliar untuk membenahi kakao.
Hal itu sesuai visi Lutra untuk mewujudkan sebagai daerah penghasil kakao terbaik nasional pada 2010. Pembenahan yang dimaksud tersebut untuk kegiatan peremajaan, rehabilitasi dan intensifikasi tanaman kakao di Bumi La Galigo tersebut.

Kepala Humas dan Protokol Luwu Utara Syahruddin mengatakan,bantuan pemerintah pusat itu disampaikan saat sosialisasi gerakan nasional peningkatan produksi dan workshop kakao di Hotel Singgasana Makassar yang dihadiri Dirjen Perkebunan Departemen RI Ahmad Manggabarani, bupati/wali kota,pemerhati kakao dari perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat (LSM),dan eksportir kakao yang dibuka langsung Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, belum lama ini.

“Luwu Utara terbesar penerima bantuan pengembangan kakao di Sulawesi Selatan mengingat potensi yang dimiliki daerah ini cukup besar,”katanya. Dirjen Perkebunan Ahmad Manggabarani menyatakan, Lutra merupakan lokasi yang terbesar setelah Sulawesi Barat untuk kegiatan peremajaan,rehabilitasi,dan intensifikasi dengan jumlah keseluruhan seluas 12.400 hektare.

”Saya minta izin kepada Gubernur Sulsel kalau nantinya Bupati Lutra akan selalu dipanggil berkoordinasi dengan Dirjen Perkebunan,” ungkapnya. Direktorat Jenderal Perkebunan telah mengeluarkan klon-klon resmi (embrio sematic) yang ditetapkan Menteri Pertanian RI, yaitu ICCRI 03 (Produksi tinggi, toleran PBK/VSD), ICCRI 04 (Produktivitas tinggi toleran PBK/VSD), SCA6 (Tahan PBK/VSD), Sul 1 dan Sul 2 (Tahan PBK,produksi tinggi), mampu memproduksi ratarata tanaman kakao berbuah pada umur 18 bulan.

“Keberhasilan gerakan produksi dan mutu kakao nasional ditentukan komitmen dan tekad serta kerja sama aktif dari pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten serta seluruh pemangku kepentingan lainnya dalam menyinergiskan secara optimal dan mengimplementasikan langkah-langkah operasional sesuai tugas dan fungsi serta kewenangan masing-masing pihak terkait,” jelasnya. (abdullah nicolha)

No comments: