Sunday, 14 June 2009
MAMUJU(SI) – Pengumuman hasil Ujian Nasonal (UN) untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat di seluruh wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) dilakukan hari ini.
Sekretaris UN/UASBN Sulbar Syamsir Syam menyatakan, molornya pengumuman hasil UN disebabkan pelaksanaannya harus digelar serentak.Pengumuman baru akan dilakukan setelah seluruh sekolah penyelenggara menerima salinan pengumuman dari pusat penilai pendidikan (Puspendik) di Jakarta. “Kami telah menerima informasi bahwa sudah boleh mengambil hasil pemeriksaan UN pada Jumat (12/6) lalu sekitar pukul 10.00 wita.
Namun, kami tidak mungkin bisa langsung menjemputnya hari itu juga,”jelasnya,kemarin. Melihat kondisi tersebut,akhirnya disepakati bahwa hasil UN akan dikirim via email dari Jakarta. Dengan begitu,panitia provinsi tidak perlu lagi menjemput langsung berkas dari Jakarta. Setelah panitia provinsi menerima pengumuman maka akan dilakukan pengiriman ke masing-masing sekolah penyelenggara di tiap kabupaten. Proses itu juga tidak membutuhkan waktu yang singkat.
“Makanya kami mundurkan dan baru Senin (hari ini) pengumuman sudah bisa dilakukan. Dalam POS (proses Operasional Stansar), juga tidak disebutkan tanggal pengumuman sehingga tidak ada yang dilanggar,”ungkap Syamsir.
Dia menyebutkan, pengambilan hasil pemeriksaan di Puspendik memang sudah terjadwal. Dengan demikian, panitia hanya boleh mengambil ketika Puspendik sudah menyatakan dan meminta segera menjemput pengumuman.
“Inilah susahnya, karena kami butuh waktu untuk ke Jakarta mengambil hasil pemeriksaan,sementara di sana juga terbatas waktunya. Oleh karena itu,lebih praktis kalau dikirim via e-mail,”tambahnya.
Sebelumnya pengumuman tersebut rencananya dilakukan pekan kemarin,namun ternyata mundur hingga hari ini.Keterlambatan pengumuman tersebut, sama sekali tidak berhubungan dengan pelaksanaan UN pengganti akhir pekan lalu,sebab pemeriksaannya dapat diselesaikan sebelum akhir pekan ke dua Juni.
Jumlah peserta UN di Sulbar tahun ini mencapai 9.952 siswa yang terdiri dari SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah (MA). Peserta terbanyak berasal dari Kabupaten Polman yakni sebanyak 3.431 siswa, disusul Mamuju 2,559 siswa, Majene 2.071 siswa,Mamasa 1.247 siswa, dan Kabupaten Mamuju Utara (Matra) sebanyak 644 siswa.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulbar Muh Jamil Barambangi menyatakan, pihaknya belum dapat memastikan kapan akan mengeluarkan pengumuman tersebut karena hingga saat ini data-data untuk semua kabupaten belum rampung karena menunggu pengiriman data dari pusat melalui e-mail.
“Hingga saat ini belum rampung semua dari pusat dan tinggal data Kabupaten Polman yang belum masuk. Sementara empat kabupaten lainnya,yakni Kabupaten Mamuju, Majene, Mamasa, Mamuju Utara (Matra) sudah ada semua. Itu baru akan dikeluarkan kalau sudah masuk semua,” katanya kepada Seputar Indonesia (SI) via ponselnya,kemarin.
Dia juga menyebutkan, pihaknya hingga saat ini tetap stand-by di Sekretariat UN Sulbar di Mamuju untuk menunggu kiriman pengumuman tersebut via e-mail. Pihaknya jugaoptimistispengumumanitu akan diumumkan dalam pekan ini.
“Kami tidak bisa pastikan yang jelas mudah-mudahan dalam pekan ini sudah bisa diumumkan,”tandasnya. Dia berharap, agar proses tersebut berjalan lancar dan aman. (abdullah nicolha).
No comments:
Post a Comment