Tuesday, 27 July 2010
WATANSOPPENG(SI) – Jalur trans Sulawesi yang menghubungkan Soppeng-Sidrap sudah kembali normal.Kantor Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Cabang Soppeng telah menimbun jalan yang longsor akibat diterjang banjir.
“Saat ini arus lalu lintas sudah kembali normal. Saat kejadian (Senin), kami langsung menuju lokasi untuk menanggulangi dan memperbaiki badan jalan provinsi yang ambruk itu,” ungkap Kepala Kantor PU Bina Marga Cabang Soppeng Jamal kepada wartawan.
Seperti diberitakan sebelumnya, terjangan banjir di Kabupaten Soppeng akhir pekan lalu mengakibatkan sebagian besar badan jalan trans Sulawesi yang menghubungkan Soppeng-Sidrap longsor. Hal itu membuat arus lalu lintas terganggu dan sempat menimbulkan kemacetan.
Menurutnya, banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Wellonge di Desa Laringgi, Kecamatan Marioriawa, setelah diguyur hujan deras Minggu (25/7) malam lalu. Air sungai meluap karena gorong-gorong atau buskalper yang terpasang tidak mampu lagi menampung tingginya curah air hujan.
Banjir itu menimbulkan kerusakan jalan satu-satunya yang menghubungkan Soppeng-Sidrap sehingga arus lalu lintas macet. Bahkan mobil truk tidak dapat melintas dan hanya kendaraan roda dan empat yang bisa lewat.
Itu pun harus berhati-hati karena khawatir terperosok ke sungai. Pasalnya,separuh badan jalan trans Sulawesi longsor dan hanya tersisa selebar satu meter.
Jalan tersebut merupakan jembatan kecil yang di bawahnya hanya terdapat gorong-gorong dengan luas aliran sungai kurang lebih enam meter.
Lukman, 34, warga setempat, mengungkapkan, setelah PU Bina Marga melakukan penimbunan, arus lalu lintas kembali lancar meski belum normal total. “Arus lalu lintas kembali normal dan sekarang sudah bisa dilalui truk,”katanya kemarin.
PU membenahi jalan trans Sulawesi setelah Camat Marioriawa Andi Surahman melaporkan masalah tersebut ke pihak Pemprov Sulsel. Sebab, jalan itu merupakan jalan provinsi yang sangat vital dan harus segera dibenahi.
“Saat kejadian, saya langsung menghubungi dinas terkait di provinsi untuk segera melakukan pembenahan,”tandasnya. (abdullah nicolha)
No comments:
Post a Comment