Saturday, September 27, 2008

Kinerja PPKPPS Dievaluasi

Thursday, 25 September 2008

LUWU(SINDO) – KPU Luwu akan mengevaluasi kinerja Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS),menyusul laporan sejumlah anggota PPK yang tidak menjalankan tugas.

Evaluasi ini, menurut Ketua KPU Luwu Zul Arrahman, berawal dari berbagai laporan para anggota dan Ketua PPK. Mereka ingin mengganti anggota yang dinilai tidak menjalankan tugas sebagaimana harusnya. ”Jadi, jangan langsung mengganti, tetapi konsultasikan ke KPU dan buat berita acara hasil rapat pleno apakah betul mereka tidak dapat bekerja maksimal sesuai tugas dan fungsinya,” katanya kepada SINDO kemarin.

Berdasarkan data yang dihimpun SINDO, ada tiga kecamatan yang saat ini memiliki masalah dalam pelaksanaan tugas sebagai panitia pemilihan kecamatan, yakni Kecamatan Suli,Ponrang,dan Ponrang Selatan. ”Tiga Ketua PPKnya ini memiliki masalah, ada yang punya kesibukan lain, ada yang sakit-sakitan, dan ada juga yang bermasalah dengan anggotanya,” jelasnya.

Sementara anggota KPU Luwu Astamanga Azis menambahkan, setelah mendengar penjelasan para anggota PPK Kecamatan Suli, maka KPU akan mengevaluasi kepada tiga PPK tersebut dan anggota PPS. Rekapitulasi yang digelar beberapa waktu lalu merupakan rangkaian evaluasi tersebut. ”Kami akan tetap melakukan kontrol kepada setiap penyelenggara Pemilu kepala daerah baik dari kecamatan hingga ke desa-desa guna memaksimalkan tahapan menjelang hari H, yakni pada 29 Oktober mendatang,” kata Asta–sapaan akrab Ketua Kelompok Kerja (Pokja) pendataan pemilih KPU Luwu ini.

Ketua PPK Ponrang Muhlis mengakui adanya masalah internal dalam kepengurusan yang dipimpinnya. Namun, dia mengaku bahwa telah mengonsultasikan kepada KPU Luwu untuk mengganti sebagian anggotanya karena telah melalaikan tugas. ”Mereka jarang sekali ke kantor, diundang atau ada kegiatan baru mau datang. Bahkan, saya sering bekerja tanpa dibantu mereka.

Seenaknya begitu. Padahal kami sudah berjanji akan bekerja bersama- sama sesuai tugasnya, salah satunya anggota PPS yang baru diganti beberapa waktu lalu,” ungkapnya. Muhlis menegaskan,dia tetap ingin menjadi ketua apabila anggotanya mau bekerja dan masih mempercayakannya. ”Akan tetapi, kalau ingin diganti menjadi ketua tidak menjadi masalah, yang jelas kami tetap mengacu aturan yang ada,”paparnya. (abdullah nicolha)

No comments: