Wednesday, January 27, 2010

Sukman Juluddin Dampingi Andi Taufan

Wednesday, 27 January 2010
WATANSOPPENG(SI) – Ketua Partai Merdeka Kabupaten Soppeng Sukman Juluddin akhirnya dipilih menjadi pendamping AKBPAndi Taufan Made Alie pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Soppeng pada Juni 2010 melalui jalur perseorangan.

“Saya telah deal dengan Pak Sukirman untuk berpasangan pada pilkada. Kesepakatan tersebut dicapai pada Minggu (24/1) lalu,setelah negosiasi dan tawaran kepada dua figur lainnya ditolak secara halus,” kata putra mantan Bupati Soppeng ini kepada Seputar Indonesia (SI) saat dihubungi melalui telepon selulernya, kemarin.

Menurut Andi Taufan, Ketua Partai Merdeka Soppeng itu memiliki peran penting dalam mengumpulkan dukungan masyarakat untuk mencukupi persyaratan menjadi calon jalur perseorangan.“Jadi, dia sangat berperan dalam mengumpulkan dukungan masyarakat,” tuturnya.

Sukman Juluddin yang dikonfirmasi tadi malam seusai agenda penyerahan dukungan ke KPU, tidak berkomentar banyak terkait penunjukannya mendampingi putra mantan Bupati Soppeng itu.Namun, Ketua Partai Merdeka Soppeng itu mengungkapkan, secara pribadi menaruh simpati kepada Andi Taufan. “Kalau masalah kenapa saya dipilih, biarkan dia yang menjawab. Yang jelas saya simpati dengannya,” katanya.

Master campaignATMAndiAmsar menambahkan, pergantian pasangan tersebut telah disetujui semua pihak. Bahkan, penggantian itu dilakukan atas persetujuan Andi Juanda yang selama ini disosialisasikan kepada masyarakat berpasangan dengan Andi Taufan.

Bahkan, hal tersebut merupakan strategi mengoptimalkan pergerakan ATM (sapaan akrab Andi Taufan) meraih simpati dan dukungan masyarakat di daerah berjuluk Kota Kalong tersebut. “Hal ini dilakukan untuk mengoptimalkan pergerakan ATM dan memenangkan Pilkada Soppeng 2010.Apalagi,dia (Sukirman) selamainimempunyaikontribusibesar dalam memenuhi syarat 15.026 dukungan untuk bakal calon dari jalur perseorangan,”ungkapnya.

Pamen polisi yang saat ini bertugas di Polda Sulselbar ini menambahkan, dalam penyerahan dukungan ke KPU tidak akan mengerahkan massa. Dia menilai hal tersebut belum perlu dilakukan karena baru sebatas penyerahan dukungan. “Penyerahan dukungan ke KPU hanya mengikutsertakan sejumlah tim,kira-kira 10 orang,”ujarnya.

Dia baru akan mengerahkan massa dan mengikuti jejak pasangan Saudarata saat mendaftar di KPU. “Semua kandidat kanberbeda-beda. Saya memilih tidak akan mengerahkan massa dulu,”tandasnya.

Kendati tidak ingin mengerahkan massa, dari pantauan SI di Sekretariat KPU tadi malam,50-an pendukung dan simpatisan serta keluarga pamen polisi tersebut ikut serta dalam penyerahan dukungan ke KPU.

“Sebenarnya, kami tidak mengundang banyak orang untuk mengantar, Namun, mereka ingin ikut ya diterima karena tidak ingin menolak siapa saja yang mau ikut,” tutur Andi Taufan seusai menyerahkan dukungannya ke KPU tadi malam.

Seusai menyerahkan dukungannya ke KPU,Andi Taufan dan Sukman Juluddin langsung menuju ke Warkop Asia Watansoppeng sekitar pukul 23.30 Wita. Puluhan pendukung dan simpatisan yang sebelumnya mengantarkan balon bupati dan wakil bupati perseorangan tersebut menyerahkan dukungan ikut bersama.

Sesuai jadwal yang ditetapkan KPU, batas akhir penyerahan berkas dukungan masyarakat kepada kandidat bupati dan wakil bupati jalur perseorangan adalah Selasa (26/1) pukul 00.00 Wita. “Setelah dukungan diserahkan ke KPU, kami (KPU) akan melakukan verifikasi faktual dukungan tersebut,” kata Ketua KPU Soppeng Sulhan malam tadi.

KPU berharap bakal calon yang memilih jalur perseorangan memiliki tim untuk melakukan koordinasi dengan tiap PPS untuk memudahkan verifikasi tersebut.Juga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dalam proses verifikasi. (abdullah nicolha)

No comments: