Thursday, August 5, 2010

19 Sekolah Tak Ikuti Peringatan Hari Kemerdekaan

BERMAIN AIR. Sejumlah anak-anak sedang asyik bermain di sekitar sekolah TK Aisiyah Taddaopu Kecamatan Tempe Wajo kemarin. Selain TK, belasan sekolah lainnya masih terendam banjir. (FOTO: Abdullah Nicolha).

Wednesday, 04 August 2010
SENGKANG (SI) Sebanyak 19 sekolah di Kabupaten Wajo dipastikan tidak akan mengikuti peringatan HUT ke-65 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) karena masih tergenang banjir.

Absennya 19 sekolah tingkat SD/MI mengurangi kemeriahan peringatan pada 17 Agustus. “Jelang HUT Kemerdekaan RI, Lapangan Merdeka biasanya sesak diisi peserta gerak jalan santai,” kata Muhammad Najib, seorang aktivis lembaga swadaya masyarakat.

Kendati demikian, kondisi tersebut tidak mengurangi semangat siswa yang mengikuti lomba gerak jalan indah yang digelar Selasa (3/8) lalu.Bupati Wajo Andi Burhanuddin Unru hanya melepas 29 peleton barisan dari 27 sekolah tingkat SD/MI.

“Sebenarnya mereka yang absen ingin sekali mengikuti kegiatan ini, tapi guru mereka tidak bisa mengumpulkan siswa untuk berlatih sebelum mengikuti lomba ini.

Dengan demikian, rangkaian acara yang digelar Dinas Pendidikan Wajo ini kurang meriah karena peserta minim,”ucap salah seorang panitia Sudarmin kepada wartawan kemarin.

Berdasarkan informasi yang dihimpun,hingga kini curah hujan di Kabupaten Wajo saat ini masih tinggi. Bahkan saat barisan gerak jalan indah tersebut dilepas,air hujan masih mengguyur deras hingga siswa sekolah tingkat SD dan MI ini basah kuyup.

Gerak jalan indah itu akan digelar selama tiga hari untuk seluruh tingkatan yang dilanjutkan dengan beberapa lomba lainnya hingga Sabtu (7/8).

Acara pelepasan gerak jalan indah itu dihadiri Kadisporadikbudpar Wajo Jasman Juanda, Sekretaris Dinas Pendidikan Andi Aminuddin, dan beberapa kepala SKPD lingkup Pemkab Wajo lainnya.

Berdasarkan data dihimpun dari Dinas Pendidikan setempat, banjir merendam 14 SD dan satu TK di Kelurahan Taddaopu,Kecamatan Tempe.

Sebelumnya tercatat sejumlah sekolah di kecamatan lain juga ikut terendam, di antaranya 8 SD di Kecamatan Sabangparu dan 2 SD di Kecamatan Tanasitolo. Gedung SMP yang terendam banjir, yaitu SMP 7 Satu Atap dan SMP 2 Sabangparu.

Jumlah tersebut belum termasuk lima sekolah yang terpaksa tidak ikut meramaikan perayaan HUT ke-65 RI,dengan alasan tidak sempat berlatih karena sekolah mereka terendam banjir. (abdullah nicolha)

No comments: