Tuesday, August 31, 2010

Pelantikan Bupati Soppeng Tak Jelas

Saturday, 28 August 2010
Berkas Pelantikan Masih Digodok

WATANSOPPENG (SINDO) -- Pelantikan bupati dan wakil bupati Soppeng terpilih, Andi Soetomo-Aris Muhammadia (Asmo-Berkharisma), hingga kini masih belum jelas kapan akan digelar.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat hingga kini masih melakukan penggodokan atas berkas pelantikan yang diajukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Soppeng Kabupaten Soppeng ke dewan belum lama ini.

“Hingga saat ini kami masih melakukan penggodokan atas berkas pelantikan itu karena dewan memiliki prosedur dan mekanisme yang harus dijalankan,” ungkap Ketua DPRD Soppeng Andi Kaswadi Razak kepada SINDO baru-baru ini.

Dokumen administrasi yang diserahkan tidak langsung dilanjutkan ke Gubernur dan seterusnya. Artinya, masih ada proses dan pihak dewan memiliki mekanisme. “Yang terpenting diketahui bahwa saya ikhlas atas kekalahan ini. Tapi tolong bersabar sedikit,” tuturnya.

Pelaksana tugas Bupati Soppeng Abdul Haris Abbas juga mengaku bahwa hingga saat ini belum ada jadwal kapan pelantikan bupati terpilih digelar karena dewan masih melakukan penggodokan atas berkas tersebut.

“Jadi, dokumen itu masih digodok Dewan dan itulah yang belum rampung, jika itu rampung maka agenda pelantikan bisa diketahui,” katanya kepada SINDO saat dihubungi, kemarin.

Haris juga mengaku bahwa, pihaknya juga telah berkordinasi dengan pihak provinsi terkait pelantikan tersebut. Namun, hanya bersifat imbauan karena acara itu akan melalui sidang paripurna di DPRD Soppeng. “Tentunya, dewan juga memiliki alasan,” tandasnya.

Kendati jadwal pelantikan Bupati Soppeng itu belum jelas kapan akan dilakukan, pemerintah setempat di bawah kepemimpinan sementara Sekretariat Kabupaten Soppeng Abdul Haris Abbas telah membentuk susunan panitia acara pelantikan.

Dari informasi yang dihimpun, dalam susunan acara pelantikan itu, dua lembaga di Bumi Latemmamala itu berkombinasi, yakni eksekutif dan legislatif. Di kalangan Pemkab dikoordinir oleh asisten I Pemkab Soppeng Andi Mamma Uleng dan dari legislative, yakni Sekretariat Dewan Nur Alam.

Sebelumnya sejumlah kalangan di Bumi Latemmamala itu menuding pihak dewan sengaja menghalangi proses tersebut, namun hal itu dibantah Dewan, bahkan Ketua DPRD ini mengaku tidak ada niat untuk menahan atau menghalangi proses pelantikan.

Mantan Cabup Soppeng ini juga mengajak kepada semua pihak untuk tidak terlalu banyak berpikir negatif yang bisa membuat fitnah dan dosa karena dokumen penting itu bukan hanya diserahkan begitu saja kemudian pergi.

“Dewan berhak untuk melihat apa yang harus dilengkapi dan dibicarakan lebih lanjut tentang pelantikan bupati terpilih agar nanti berjalan sukses dan lancar,” pungkasnya.

Masa jabatan bupati dan wakil bupati Soppeng periode 2005-2010 Andi Soetomo-Andi Sarimin Saransi telah berakhir pada tanggal 15 Agustus lalu. Sebelumnya pihak KPU sesuai jadwal tahapan yang telah disusun, mengagendakan pelantikan bupati terpilih pada 16 Agustus lalu.

Pada Pilkada lalu, KPU menetapkan pasangan Andi Soetomo-Aris Muhammadia (Asmo-Berkharisma) sebagai pemenang untuk menakodai Soppeng periode 2010-2015. Namun, hal tersebut belum dilakukan karena berkas pelantikan saat itu baru diserahkan ke dewan dan hingga saat ini masih digodok. (abdullah nicolha)

No comments: