Thursday, August 28, 2008

Wabup Luwu Timur Copot Dua Kasek

Wednesday, 27 August 2008

MALILI(SINDO) – Dua kepala sekolah (kasek) yakni Kasek SMAN 1 Malili Hasanuddin Bongareng, dan Kasek SMPN 1 Malili Ahmadi dinonjobkan dari jabatannya menjadi guru biasa.

Hal tersebut seiring dilakukannya mutasi pejabat sebanyak 35 PNS di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur (Lutim), 27 di antaranya pejabat fungsional, kepala sekolah, kepala puskesmas, dan satu orang pengawas.“SK mutasi itu dibacakan oleh Wakil Bupati Lutim Saldy Mansyur, selain guru,kepala Puskesmas Sorowako juga ikut dimutasi,”kata Kepala Bagian Humas Lutim Firnandus Ali kepada SINDO melalui telepon selulernya, kemarin.

Menurut Firnandus, pergeseran jabatan tergolong drastis karena dua kasek terpaksa dinonjobkan sebagai guru biasa. “Sebaliknya, sejumlah guru dan pengawas sekolah cukup beruntung karena dalam mutasi kali ini mendapat promosi jabatan sebagai kasek,”ujarnya.

Dia menyebutkan,mereka yang dimutasi itu antara lain, Kasek SMAN 1 Malili Hasanuddin Bengngareng, dimutasi sebagai guru biasa di SMAN 1 Tomoni, begitu juga Kasek SMPN 1 Malili Ahmadi juga menjadi guru biasa di SMAN 1 Tomoni Timur.

“Pengawas SMP dan SMA Marzuki diangkat menjadi Kasek SMPN 4 Malili,sedang Muhammad Rosyid Wella yang sebelumnya bertugas sebagai guru di SMAN 1 Malili, menjabat Kasek SMAN 1 Wotu dan Kepala Puskesmas Sorowako Nusbahuddin dimutasi sebagai Kepala Puskesmas Nuha,”urai Firnandus. Wakil Bupati Lutim Saldy Mansyur mengatakan,mutasi yang dilakukannya itu adalah salah satu bentuk penyegaran dan untuk mengisi jabatan yang sedang lowong.

”Pergeseran ini dilakukan untuk menghindari kejenuhan dalam melaksanakan tugas,” kata dia.Saldy menyatakan, apabila terdapat kecenderungan karena memegang terlalu lama suatu jabatan akan mematikan kreativitas dan semangat kerja. (abdullah nicolha)

No comments: