Thursday, 08 January 2009
LUWU (SINDO) – Agresi Israel ke Palestina yang saat ini menelan korban sekitar 600- an jiwa juga mendapat kecaman dari Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Luwu.
Anggota DPRD Provinsi Sulsel Isjaya Kaladen mengatakan, agresi Israel ke Palestina sebagai negara yang berdaulat merupakan pelanggaran hukum dan melecehkan PBB karena menewaskan warga sipil dan anak-anak yang tidak berdosa. “Apa yang terjadi di Palestina saat ini bukan lagi semata- mata persoalan agama, tetapi merupakan persoalan kemanusiaan.
Israel sudah memperlihatkan kebiadaban dan menginjak-injak aspek kemanusiaan dengan membunuh warga sipil dan anakanak,” ungkapnya saat tampil sebagai narasumber dalam dialog awal tahun pada Milad ke-99 Muhammadiyah di Luwu. Karena itu, melalui momentum Milad ke-99 Muhammadiyah tersebut, mengajak masyarakat di Luwu untuk berempati terhadap perjuangan rakyat Palestina.
“Untuk ikut di medan tempur memang sesuatu yang tidak mungkin, tapi kami bisa berempati dengan mengumpulkan dana untuk dikirim ke Palestina,”tandasnya. Dia juga berharap, pengurus Muhammadiyah Luwu dapat memfasilitasi pengumpulan dana itu khusus di Luwu.
Senada diungkapkan Ketua PDM Muhammadiyah Luwu Idris Shamad. Pihaknya sangat mengutuk dan mengecam keras agresi yang dilakukan Israel ke Palestina. Dia juga menyatakan, kesiapannya memfasilitasi penggalangan dana bagi masyarakat Luwu yang ingin berempati terhadap perjuangan rakyat Palestina.
“Kami siap menggalang dana sekaligus memfasilitasi bantuan dana untuk disalurkan ke Muhammadiyah pusat agar diteruskan sebagai bantuan kemanusiaan ke Palestina. Bagi masyarakat Luwu yang ingin menyalurkan bantuan dapat memasukkan ke rekening Bendahara Infak PDM Muhammadiyah Luwu di Bank BRI Unit Belopa dengan nomor rekening 33- 23-1367,”kata Idris.
Sikap solidaritas terhadap Palestina ini harus dilakukan serentak di seluruh Indonesia agar para warga yang mendapat musibah di Palestina dapat tertanggulangi. ”Kita yang ada di Sulawesi Selatan yang dominan muslim agar dapat kompak membantu umat muslim di Palestina,” ujarnya. Dan yang paling penting menyerukan pihak PBB untuk segera menghentikan serangan yang dilakukan Israel ke Palestina. (abdullah nicolha)
No comments:
Post a Comment