Saturday, March 28, 2009

500 Warga Miskin Dapat Pengobatan Gratis

Saturday, 28 March 2009
MAJENE (SI) – Sebanyak 500-an warga miskin dari berbagai kecamatan di Kabupaten Majene mengikuti pengobatan gratis yang digelar oleh jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) 721 Kompi A Makkasau Majene,kemarin.

Hal tersebut merupakan program segenap jajaran TNI 721 Majene sebagai wujud kepedulian terhadap warga yang tidak mampu (Miskin). “Ini merupakan wujud kepedulian kami kepada masyarakat terutama yang tidak mampu,” kata Komandan Kompi (Danki) 721 A Makkasau Kapten Inf Kasim di Mejene,kemarin.

Kasim menegaskan, kegiatan tersebut tidak memiliki tendensi politik apa-apa terkait pemilu yang akan digelar 9 April mendatang. “Ini murni kegiatan kami (TNI) dan tidak ada hubungannya dengan pemilu mendatang,”tegasnya.

Sementara itu, Bupati Majene Kalma Katta yang hadir langsung membuka acara tersebut menyatakan, pihaknya sangat merespon dan mendukung kegiatan tersebut karena secara tidak langsung membantu program pemerintah setempat untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada warga yang tidak mampu.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini karena untuk kesejahteraan masyarakat yang tidak mampu,” kata Bupati Majene saat meninjau pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak rumah sakit seusai membuka acara tersebut, kemarin. Kalma juga berharap,kegiatan tersebut dapat berlanjut untuk masa- masa mendatang demi terwujudnya pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin di daerah itu.

“Mudah-mudahan hal ini dapat terus dilakukan, untuk menyukseskan program pemerintah,” harapnya. Salah seorang warga Banggae Malik ,47, yang mengikuti pengobatan gratis tersebut mengaku, sangat berterima kasih kepada pihak TNI yang telah menggelar acara tersebut karena mengingat pelayanan di rumah sakit atau puskesmas setempat kurang maksimal bahkan tidak memberikan pelayanan maksimal kepada warga miskin.

“Orang seperti kami apabila mendengar kegiatan seperti ini akan sangat bersyukur karena kami tidak memiliki biaya yang banyak, meski ada program Jamkesmas tapi itu kami lihat belum maksimal,” ungkapnya kepada SI di sela menunggu antrean di Markas Batalion 721 Majene,kemarin. (abdullah nicolha)

No comments: