Kamis 10 Februari
2011
Pilkada Majene
MAKASSAR (SINDO)
– Wakil Bupati Majene Itol Syaiful Tonra dipastikan gagal maju bertarung di Pilkada
Majene, Mei mendatang.
Itol harus rela
mendukung kandidat lain pada perebutan kursi bupati karena tidak memiliki
partai sebagai kendaraan politik. Usaha Itol mendapatkan dukungan dari partai
politik tidak berhasil.
Partai Demokrat
yang diincarnya justru memilih mendukung kandidat lain. PDIP juga memilih mendukung
pasangan Andi Syukri Tammalele-Sahariah (AST-SAH). “Keputusannya, saya tidak
maju karena PDIP juga mendukung calon lain,”ungkapnya,kemarin.
Kendati telah
memastikan tidak maju di Pilkada,namun hingga saat ini dirinya belum bisa
memastikan arah dukungannya. ”Secara organisasi kan PDIP ke AST, tapi secara pribadi,saya belum bisa memastikan
100%,”ujarnya.
Itol juga
mengaku, sejumlah pendukung dan simpatisan fanatiknya yang berada di sejumlah daerah
di Majene telah menemuinya dan menanyakan tetang arah dukungannya.
Untuk menentukan
arah dukungan, pihaknya akan melihat dan mempertimbangkan siapa yang betul-betul
berkomitmen untuk membangun Majene.“Karena saya lihat semua figur ini layak
menjadi bupati,tentunya kandidatyangingin melakukan perubahan di Majene yang
akan kami dukung,”ujar dia.
Pilkada Majene
Mei nanti dipastikan hanya diikuti empat pasangan. Hal itu dibuktikan dengan registrasi
pendaftaran di KPU setempat hingga hari terakhir masa pendaftaran kemarin.
Keempat pasangan
tersebut yakni,Arifin Nurdin-Rizal Muchtar (Afdal), Kalma Katta-Fahmi Massiara (Kami),Rizal
Sirajuddin-Rusbi Hamid (Menembus Batas), dan Andi Syukri
Tammelili-Sahariah (ASY-Sah).(abdullah nicolha).
No comments:
Post a Comment