Saturday, October 30, 2010

Kebersihan Asrama Dikeluhkan

Thursday, 28 October 2010
MAKASSAR (SINDO) – Fasilitas yang ada di Asrama Haji Sudiang Makassar kembali dikeluhkan calon haji (calhaj).Kebersihan pemondokan dinilai belum memenuhi syarat dengan banyak tumpukan sampah yang berserakan di kawasan tersebut.

Sejumlah calhaj asal Sulawesi Tenggara (Sultra) yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 24, menyatakan, kondisi jorok tersebut memunculkan kesan yang kurang baik bagi para calhaj yang masuk ke Asrama Haji.

Salah seorang calhaj asal Provinsi Sultra yang tinggal berdekatan dengan tempat pembuangan sampah yang berserakan tersebut, Laode Hamuri, 44, mengeluhkan kondisi kebersihan di Asrama Haji Sudiang.

“Kami memang hanya menginap di asrama ini satu hari.Namun, kondisi kebersihan ini memberikan kesan yang tidak baik,tidak hanya bagi kami,tetapi juga bagi calhaj dari daerah lain,” ungkapnya kepada wartawan kemarin.

Kondisi itu mengakibatkan calhaj juga merasa tidak nyaman,apalagi setiap saat harus mencium bau yang tidak sedap dari tempat pembuangan sampah.

Petugas kebersihan Asrama Haji seharusnya membersihkan seluruh kawasan setiap hari agar tidak ada sampah yang menumpuk berhari-hari,apalagi sampai berserakan.

“Seharusnya hal-hal seperti ini mendapatkan perhatian yang serius pihak pengelola asrama haji agar bisa memberikan kenyamanan kepada calhaj yang akan berangkat ke Tanah Suci,” tutur anggota DPRD Bau-Bau Sultra ini.

Kendati demikian, pada dasarnya tujuan para calhaj berada di Asrama Haji Sudiang adalah dalam rangka ibadah sehingga hal-hal seperti itu terpaksa harus dikesampingkan.

Dari pantauan SINDO,sampah berserakan di sejumlah titik di kawasan Asrama Haji Sudiang,seperti di depan dapur asrama dan di belakang Wisma Sembilan Hijril Ismail.

Sampah bungkus makanan dan minuman tersebut sudah berada sejak beberapa hari dan belum dibersihkan petugas dari Badan Pengelola Asrama Haji (BPAH) Sudiang.

Ironisnya, bak pembuangan sampah yang terdapat di bagian belakang Asrama Haji Sudiang justru tidak digunakan dan dalam masih dapat menampung sampah yang berserakan tersebut.

Senada diungkapkan sejumlah calhaj lainnya bahwa kondisi tersebut tidak hanya merusak pemandangan di kawasan Asrama Haji Sudiang, tetapi juga akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan bisa berdampak pada kesehatan calon haji yang akan berangkat ke Baitullah. (abdullah nicolha)

No comments: