Syahrul Akui Didukung Pemuda Muhammadiyah

Sabtu 22 Januari 2011 

MAKASSAR (SINDO) – Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengaku mendapat dukungan dari Pemuda Muhammadiyah (PM) Sulsel saat dia terpilih menjadi gubernur pada Pilkada Sulsel 2007 lalu.

“Saya tahu diri kalau saya bisa menjadi gubernur karena mendapat dukungan Muhammadiyah.Saya tidak bisa janjikan apa-apa kecuali kebanggaan. Saya hanya untuk tidak korupsi dan tidak mengambil hak orang lain,” ungkap Syahrul saat membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) Pemuda Muhammadiyah Sulsel ke-XVI di Auditorium Universitas Muhammadiyah Makassar, kemarin.

Syahrul mengatakan, atas kepercayaan itu, dia siap mengabdi untuk kepentingan rakyat dan bangsa. Dia juga memuji organisasi Muhammadiyah yang dinilai memiliki komitmen yang kuat dan selalu ingin mencapai jalan keluar dalam setiap masalah.

“Muhammadiyah memiliki akidah yang selalu disejajarkan dengan nasionalisme.Mari

kita jaga kebesaran ini,”jelas dia.

Syahrul mengatakan, dengan adanya muswil PM Sulsel membuktikan bahwa Muhammadiyah merupakan salah satu organisasi yang memiliki eksistensi. “Eksistensi Muhammadiyah merupakan prestasi karena terukur dengan baik. Kepemudaannya juga tertata dengan baik pula. Oleh karena itu, dengan adanya muswil ini akan menghadirkan konsolidasi emosional untuk keluarga besar Muhammadiyah,”jelas Ketua DPD I Golkar Sulsel ini.

Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Syaiful Saleh mengancam akan mengambil alih pelaksanaan Muswil PM Sulsel jika ada masalah dalam pemilihan ketua atau terjadi deadlock.

“Jangan main-main dengan musyawarah ini, karena kalau tidak selesai, ya, kita ambil alih. Kami tidak ingin seperti kejadian di Jakarta yang deadlock,”ungkapnya di hadapan peserta muswil.

Ketua PM Sulsel Abd Rahmat Noer menyebutkan, sejatinya pelaksanaan Muswil PM Sulsel itu dilakukan pada November tahun lalu. Namun, karena pelaksanaan Muktamar PM di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta deadlock, Muswil PM Sulsel baru dilaksanakan kemarin.

Pada pembukaan muswil kemarin, turut hadir Wakil Ketua DPRD Sulsel Ashabul Kahfi yang juga Ketua DPW PAN Sulsel, Pimpinan Muhammadiyah Sulsel, sesepuh, tokoh, dan kader Muhammadiyah dari berbagai daerah di Sulsel.

Muswil itu akan digelar selama tiga hari dari 21-23 Januari mendatang. Sementara itu,legislator DPRD Sulsel Mukhtar Tompo optimistis akan terpilih sebagai ketua PM Sulsel.

Dia mengklaim telah mengantongi 295 suara dari total 438 suara yang diperebutkan. "Kami sekarang sudah berpikir bagaimana bisa mengembangkan organisasi ini ke depan. Calon lain mungkin masih berpikir bagaimana bisa terpilih," ungkapnya kepada harian Seputar Indonesia (SINDO), kemarin. (abdullah nicolha/yakin achmad).